Hadiri Rakor Lintas Sektoral Kesiapan Operasi Ketupat 2024 Dipimpin Kapolri, Kapolda Jambi Berharap Bisa Berjalan Aman dan Lancar
JAKARTA – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi Irjen Pol Drs Rusdi Hartono menghadiri langsung Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral kesiapan Operasi Ketupat 2024 yang di pimpin Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bertempat di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024.
Rakor Lintas Sektoral Kesiapan Operasi Ketupat 2024 dilaksanakan untuk memastikan pelaksanaan arus mudik dan balik berjalan aman dan lancar.
Disampaikan Jenderal Bintang Empat tersebut, operasi ketupat sendiri akan berlangsung kurang lebih selama 13 hari, dimulai sejak 4 April hingga 16 April 2024.
“Sebagaimana kita ketahui bahwa operasi ketupat 2024 merupakan operasi pelayanan program arus mudik dan balik yang akan dilaksanakan kurang lebih 13 hari mulai dari 4 April sampai dengan tanggal 16 April, yang sebelumnya juga didahului dengan KRYD dan nanti pasca operasi ketupat biasanya kita juga melaksanakan hal yang sama,” ungkapnya.
Sigit menyampaikan, berdasarkan informasi yang disampaikan Menko PMK dan Menhub arus mudik pada Lebaran tahun ini diprediksi mengalami peningkatan sebesar 56 persen dibandingkan tahun 2023.
Dengan adanya data tersebut, Sigit menegaskan bahwa, pihak kepolisian dan seluruh stakeholder terkait telah menyiapkan strategi untuk memastikan arus mudik dan balik Idul Fitri 1445 Hijriah berjalan aman, nyaman dan lancar. Strategi tersebut diantaranya adalah menyiapkan rekayasa lalu lintas.
“Tentu untuk mudik kali ini, kita siapkan strategi terkait dengan rekayasa lalin yang akan dilaksanakan termasuk sebelumnya didahului dengan survei khususnya di jalur, mulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur. Untuk mengetahui titik mana yang harus diperbaiki karena terjadi kerusakan maupun jalur yang perlu ditambah dengan tanda atau marka jalan. Termasuk juga wilayah yang selama ini menjadi rawan laka,” tutur Kapolri.
Kesiapan strategi dan pengecekan jalur sejak dini itu, kata Sigit sangat diperlukan untuk menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas saat momentum arus mudik dan balik Lebaran 2024.
“Ini menjadi penting karena memang secara statistik terjadi penurunan terkait laka lantas dibandingkan 2022. Namun demikian karena mudik meningkat kita harapkan laka lantas dan kemacetan lalin di mudik 2024 ini betul-betul bisa kita kelola dengan baik,” lanjutnya.
Lebih dalam, menurut Sigit, pada operasi ketupat tahun ini, setidaknya ada 155.165 personel gabungan yang dikerahkan untuk memastikan mudik aman dan lancar. Serta disiapkan pula sebanyak 5.784 pos untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Sementara itu, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa kita di Provinsi Jambi akan menggelar apel pengamanan operasi ketupat yang diikuti TNI, Dishub, Pemerintah, Damkar, Satpol PP dan instansi terkait lainnya.
” Tentunya nantinya kita akan membuat pos-pos di perbatasan yang mana terdiri dari pos pelayanan dan pos pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H,” ungkapnya.
Selain itu, selain dari personil Polda Jambi saat pengamanan hari raya Idul Fitri kita juga melibatkan Personil gabungan seperti TNI, Pemerintah daerah, Dishub, Satpol PP, Damkar, dan Dinas Kesehatan.
” Beberapa pos nantinya juga akan kita dirikan di titik-titik keramaian atau rawan saat arus mudik lebaran 2024, serta pos pengamanan dan pos pelayanan di jalur masuk dan keluar Provinsi jambi, ” lanjutnya.
Selanjutnya, Irjen Pol Rusdi Hartono berharab semoga nantinya Polda Jambi dalam pelaksanaan pengamanan Idul Fitri 1445 H dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Tampak hadir mendampingi Kapolda Jambi, Karo Ops Kombes Pol Yudo Nugroho, Dir Intelkam Kombes Pol Ronalzie Agus, dan Dirlantas Kombes Pol Dhafi. (IR)