Yello Hotel Jambi Peduli Lingkungan Gelar Aksi Word Clean Up Day di Gentala ARASY Pelaku Pembakaran Lahan Ditangkap, Kapolres Sarolangun: Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara Komplotan Pencurian Minyak Kondensat PT Pertamina Dibekuk Ditreskrimum Polda Jambi  Ny. Puput Husaini, Bawa IAD Bangka Tengah Juara Pertama Lomba Senam Kreasi Acara Puncak Hari Adat Melayu Jambi ke 2 Dihadiri Langsung Kapolda Jambi 

Home / Berita / Daerah / Pemerintahan / Sungai Penuh

Selasa, 22 April 2025 - 22:11 WIB

Kasus DBD di Kota Sungai Penuh Menurun Drastis Pada Awal Tahun 2025

Kasus DBD di Kota Sungai Penuh Menurun Drastis Pada Awal Tahun 2025

Sungai Penuh – Pada awal tahun 2025, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Sungai Penuh tercatat jauh lebih sedikit dibandingkan periode yang sama di tahun 2024. Di bulan Januari, Februari dan Maret 2025, jumlah kasus DBD hanya sekitar 171 kasus, sementara pada bulan yang sama di tahun 2024, angka kasus mencapai 300 hingga 400 kasus. Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Turun 58 persen dibanding tahun lalu
Hingga kini belum dipastikan penyebab kasus DBD turun drastis di wilayah Sungai Penuh, namun diduga akibat tren cuaca yang sedang bergulir seperti hujan dan banjir.

Baca Juga  Saat Kampanye Masa HTK-EZI Meledak di Kayu Aro , Ada Yang Kebakaran Jenggot Sebut Ezi Sesumbar

Kadis Kesehatan Sungai Penuh Damhar, SKM.,M.Si melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kota Sungai Penuh, Era Syafitri, S.Kep mengatakan Peningkatkan jumlah kasus DBD terjadi dipengaruhi oleh faktor gelombang El Niño dan cuaca ekstrem yang menyebabkan lonjakan kasus DBD di seluruh Indonesia pada tahun 2024. termasuk di Kota Sungai Penuh, yang mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah kasus DBD pada tahun lalu. “Jumlah kasus DBD hanya sekitar 171kasus, sementara pada bulan yang sama di tahun 2024, angka kasus mencapai 300 hingga 400 kasus, karena tahun lalu daerah kita mengalami hujan dan banjir, ” Ujar Era. Selasa (22/04/2025).

Ditambahkan era, di tahun 2025, meskipun saat ini Kota Sungai Penuh mengalami cuaca ektream, namun, kasus DBD mulai menurun secara signifikan yang menunjukkan adanya perbaikan dalam pengendalian dan pencegahan penyakit ini. Secara keseluruhan, meskipun Indonesia mengalami cuaca ekstrem akibat El Niño. “ Jumlah kasus DBD di tahun 2025 cenderung menurun secara metrata jika dibandingkan dengan lonjakan kasus yang terjadi pada tahun 2024. Hal ini menunjukkan adanya upaya yang lebih efektif dalam mengatasi penyebaran penyakit ini di berbagai daerah, ” Tambah Kabid P2P Era Syafitri.

Baca Juga  Wawako Azhar Hamzah Hadiri Visitasi Penilaian Kompolnas Award 2025

Meski tren kasus menurun, Kabid P2P Era Syafitri tetap meminta masyarakat untuk melakukan sejumlah langkah antisipasi. “ Faktor cuaca dan kelembapan udara di Sungai Penuh sangat potensial sebagai tempat berkembangnya nyamuk aedes aegypti (vektor pembawa virus DBD) yang sulit untuk dihindari, ” kata Era.

Baca Juga  Angkutan Batubara Jalur Darat di Stop Sementara Jelang Pemberangkatan Calon Jamaah Haji 2025, Ini Himbauan Dirlantas Polda Jambi

Namun, lanjut dia, masyarakat bisa meminimalkan tempat berkembangnya nyamuk dengan cara melakukan pemberantasan sarang nyamuk melalui 3M plus, yakni menguras tempat air, menutup tempat-tempat penampungan air, dan mendaur ulang berbagai barang yang berpotensi jadi tempat berkembang biak nyamuk aedes aegypti. “ Kemudian waspada apabila ada anggota keluarga yang mendadak demam lebih dari tiga hari. Harus segera dilakukan pemeriksaan darah. Jangan menunda-nunda karena penyakit DBD justru mencapai titik kritis saat demam sudah mulai turun (hari ke 4,5) dan bisa terjadi syok dan kematian, ” Pungkas Era

Dewi Wilonna

Share :

Baca Juga

Berita

Berantas Aktivitas Ilegal Driling, Subdit IV Tipiter Ditreskrimsus Polda Jambi Amankan 5 Pelaku

Berita

Polantas Hadir Bersama Komunitas Motor, Satlantas Polresta Jambi Tekankan Edukasi dan Keamanan Berlalu Lintas

Berita

Prihatin Warganya dan Ungkapan Belasungkawa , PJ Bupati Asraf Yasinan Bersama Keluarga Ghazi di Tarutung

Berita

Pelaku Pembunuhan Mayat Disembunyikan di Dalam Lemari Ditangkap Satreskrim Polresta Jambi di Musi Banyuasin

Berita

Kombespol Purn H Sukman Tegaskan Dukung HTK-Ezi, Imbau Masyarakat Kerinci Pilih Nomor 2

Berita

PSU Pilkada Bungo Digelar Besok, Kapolda Jambi: Mari Kita Jaga Demokrasi Agar Tidak Terpecah Belah dan Jaga Netralitas

Berita

Buka Talent Pool Pemkot Jambi, Staf Ahli Moncar : “Untuk Mengidentifikasi Kapasitas dan Kapabilitas Pejabat

Berita

Dirreskrimsus Polda Jambi Turun Langsung Ke TKP Karhutla di Betara, Pastikan Upaya Pemadaman dan Pendinginan Maksimal